HAYOO.ID: Wali Kota Bandung, Yana Mulyana berharap, fly over Kopo bisa dilengkapi dengan rambu-rambu dan fasilitas lainnya. Sehingga nantinya keselamatan pengguna jalan lebih terjamin.
“Seminggu uji coba, nanti kita tanya lagi rambu-rambu dan kelengkapannya,” kata Yana, di Balai Kota Bandung Jalan Wastukencana Jabar Jumat (20/5/2022).
Meski sudah di uji Coba, pihaknya mengaku belum mengetahui pasti kapan bisa digunakannya infrstruktur tersebut secara resmi.
“Nanti kita tanya kapan resmi digunakan,”ucapnya.
Sebelumnya, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung mulai melakukan uji coba perdana Flyover Kopo terhitung Kamis 19 Mei hingga satu minggu ke depan. Uji coba ini, untuk mengetahui kondisi jalan dan sejumlah persoalan.
“Flyover Kopo dalam rangka uji coba satu pekan dari Polsek Bojongloa Kidul,” kata Kepala Bidang Keselamatan dan Ketertiban Transportasi Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung Asep Kuswara.
Menurutnya, uji coba Flyover Kopo kali ini dilintasi kendaraan untuk dua arah. Yakni kendaraan dari arah Timur seperti dari Cibiru, Cileunyi menuju ke arah Barat ke Bandung dan Cimahi dan sebaliknya kendaraan dari arah Barat ke Timur.
“Uji cobanya dua arah, dan uji coba Flyover Kopo tidak kita lakukan setiap hari. Hanya pada waktu-waktu tertentu. Pembangunan Flyover Kopo sudah mencapai 90 persen lebih dan hanya tersisa pemasangan penerangan jalan umum dan rambu-rambu,” ucapnya.
Asep menjelaskan, uji coba Flyover Kopo dilakukan untuk mengetahui apakah terjadi friksi antara ban kendaraan dengan struktur jalan. Termasuk apabila kendaraan tengah berjalan menurun dari flyover mengalami kendala atau tidak.
“Uji coba dalam rangka satu apakah friksi antara ban dengan jalan bagaimana. Dua bilamana ada turunan ada kendala enggak. Sementara ini kita belum sampai kesimpulan karena uji coba ini masih berlangsung satu minggu ke depan,”jelasnya.
Sebelumnya, Pemkot Bandung menargetkan Flyover Kopo dapat dipergunakan pada momen Lebaran 1443 Hijriah kemarin. Namun perkiraan tersebut meleset. Sebab masih terdapat proses pembangunan yang masih dikerjakan oleh pengembang.
(Yusuf Mugni)