Rainbow Shared Energy Bantah Keras Tuduhan Investasi Bodong

0
543
Perusahaan penyewaan
Perusahaan penyewaan catu daya atau power bank yaitu Rainbow Shared Energy (RSE). (Dok RSE)

HAYOO.ID: Perusahaan penyewaan catu daya atau power bank yaitu Rainbow Shared Energy (RSE) memberikan bantahan terkait tuduhan-tuduhan liar sebagai aplikasi penipuan.

Agen RSE yang juga Kepala Kantor Purwakarta, Izzi, mengatakan beredarnya tuduhan-tuduhan tersebut sangat merugikan perusahaan RSE yang berbasis di Tiongkok dan tengah melebarkan sayapnya di Indonesia ini.

“Iya (dirugikan). Kami sebagai agen di RSE merasa sangat dirugikan atas fitnahan yang beredar tanpa ada bukti yang nyata,” ujarnya dalam keterangan yang diterima, Selasa (7/1/2025).

Izzi yang turut hadir dalam perayaan ulang tahun pertama RSE Indonesia di Hotel Holiday Inn Cikarang, Bekasi, Jawa Barat meminta pihak yang melontarkan tuduhan tersebut untuk menunjukkan bukti jika RSE adalah penipuan.

“Kalaupun tuduhan itu benar, buktikan kepada kita mitra mana yang telah dirugikan oleh RSE. Kita perlu bukti untuk tuduhan tersebut. Jelas, kami sangat tidak terima dengan
tuduhan tersebut,” ucapnya.

Tuduhan-tuduhan RSE dianggap penipuan telah beredar dan membuat pihak RSE dirugikan. Pasalnya, dalam tuduhan-tuduhan tersebut disebutkan bahwa RSE menerapkan skema yang mirip dengan aplikasi penipuan lain. Tak hanya itu, RSE juga dituding menggunakan skema ponzi dalam menjalankan bisnisnya. Skema ponzi yang dituduhkan ke pihak RSE dianggap sebagai investasi bodong.

Membantah tuduhan-tuduhan yang dialamatkan ke RSE, pihak RSE membeberkan bukti-bukti bahwa perusahaan ini telah mempunyai legalitas untuk beroperasi di Indonesia.

Dengan jelasnya legalitas dan testimoni dari para mitra, Izzi mengatakan tuduhan-tuduhan yang diarahkan ke RSE adalah salah alamat. Untuk membantah tuduhan-tuduhan tersebut, RSE akan bertindak.

“Untuk tuduhan tersebut, satu kita tidak terima. Bagaimana tindakan kita? Adalah dengan membuat berita yang positif dari RSE, seperti acara amal, pembagian sembako, dan kegiatan sosial. Juga, kita komitmen mensejahterakan mitra dan tidak akan merugikan mitra manapun,” jelasnya.

Sebagai informasi, perusahaan RSE Rainbow Shared Energy adalah perusahaan persewaan catu daya yang biasa kita sebut power bank dan sudah dijalankan oleh perusahaan di pasar dunia saat ini di negara-negara eropa dan Asia, dan berencana mengembangkan pasar di Indonesia.

Kantor pusat RSE berada di Kota Shenzhen, Provinsi Guangdong, Tiongkok. Tepatnya di Building 3, Jinxing Industrial Park, No. 25, Jian’an Road, Bao’an District, Shenzhen. Saat ini, RSE mempunyai pabrik di Tiongkok dan sekarang membuka pabrik baru di Rusia.

Perusahaan ini mengadopsi sistem ekonomi berbagi, yang keuntungannya untuk mitra dibagikan berdasarkan level/bintang mitra resmi dalam bentuk mata uang crypto usdt, penghasilan didapatkan mitra saat ini dengan cara menyalakan perangkat RSE selama 5 jam/hari.

Saat ini income yang didapatkan mitra resmi berjalan dari perangkat rse yang telah dibeli mitra dikelola perusahaan RSE. Perangkat dapat beroperasi selama 365 hari, terhitung sejak awal mitra membeli perangkat RSE dan dihitung ulang jika mitra upgrade perangkat.

Agen RSE yang juga Kepala Kantor Depok, Abdul mengatakan RSE sedang melakukan promosi di Indonesia. Hal ini juga yang menjadi bukti bahwa produk RSE benar-benar ada.

“Umumnya, RSE ini produk penyewaan catu daya atau power bank. RSE akan memasuki pasar atau ekspansi pasar baru yaitu Indonesia dan Rusia. Kita sedang masa promosi, dari negara asalnya yaitu Tiongkok mengirimkan peralatan-peralatan contoh yang sudah ada di kami,” ujarnya.

“Ini untuk memberikan bukti kepada mitra-mitranya bahwa ini produk kami yang sesungguhnya. Akan kami luncurkan setelah pasar kami mencapai target yaitu 60-80%. Itu adalah target awal untuk pemasaran produk,” jelas Abdul.

Agen RSE yang juga Kepala Kantor Bekasi, Aries menyebut keberhasilan mitra-mitra RSE dalam mendapatkan kembali modal hanya dalam waktu 40-43 hari bisa menjadi bukti yang membantah tuduhan penipuan.

“Kalau dari RSE dan kemitraan semua, dengan adanya tuduhan-tuduhan penipuan atau apalah, kita bantah. Dari penghasilan semua mitra tau. Di sini untuk tuduhan-tuduhan seperti itu sudah banyak sebetulnya. Alhamdulillah untuk mitra-mitra bisa meyakinkan dan membuktikan bahwa RSE itu bukan fiktif. RSE sangat membantu perekonomian menengah ke bawah,” tuturnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini