Senin, Januari 13, 2025
BerandaKOTA BANDUNGResmikan Kolam Retensi Pussenkav, Yana Berharap Jadi Solusi Masalah Banjir Di Jalan...

Resmikan Kolam Retensi Pussenkav, Yana Berharap Jadi Solusi Masalah Banjir Di Jalan Turangga

HAYOO. ID: Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung kembali meresmikan kolam retensi di kawasan Pusat Kesenjataan Kaveleri (Pussenkav) di Jalan Cikuray Simpang, Kecamatan Lengkong Kota Bandung Jabar Senin (23/5/2022).

Kolam yang memiliki luas 1.500 meter persegi dan bisa menampung 3.000 liter.
Tak hanya itu, kolam retensi ini pun memiliki kedalaman 3,5 meter.

Kolam rentensi tersebut diresmikan langsung oleh Wali Kota Bandung, Yana Mulyana dan Wakil Komandan Pussenkav, Brigadir Jenderal TNI Hendrikus Joko Rianto.

“Pengerjaan kolam ini swakelola oleh dinas. Alhamdulilah luasnya 1.500 meter persegi, kapasitasnya 3000 liter, menyelesaikan masalah banjir yang biasa terjadi di Jalan Martanegara dan Turangga,” kata Yana.

Menurutnya, kolaborasi pemerintah dan TNI sangat luar biasa. Terlebih di dalam kota yang luasnya terbatas.

“Ini jarang terjadi kerjasama instansi militer dengan pemerintah. Mudah-mudahan seperi ini bisa ditingkatkan menyelesaikan permasalahan ditingkat lainnya,”ucapnya.

Ia memastikan, dalam keterbatasan, pemerintah berupaya semaksimal mungkin dalam penanganan banjir. Pasalnya, kolam retensi menjadi salah satu solusi untuk mencegah atau mengurangi luapan air ketika volume meningkat.

“Beberapa titik sering terjadi banjir, kita coba selesaikan di tengah keterbatasan anggaran yang kami miliki.  Nanti kolam retensi Jalan Bima tahun ini segera difungsikan, untuk menyelesaikan genangan (air) di Kota Bandung. Saat ini faktanya beberapa genangan air terjadi walaupun curah hujan tinggi itu relatif surutnya cepat,”ungkapnya.

Di tempat yang sama, Wakil Komandan Pussenkav, Brigadir Jendral TNI Hendrikus Joko Rianto menyampaikan ucapan terima kasih atas kolaborasi yang dilakukan. Hal ini menjadi bukti pemerintah dengan TNI mampu menghasilkan kebermanfaatan yang baik.

“Kami mendukung penuh kolam retensi, seperti diketahui letak geografis Kota Bandung pada ketinggian 768 meter di atas permukaan laut, mengakibatkan Bandung punya curah hujan tinggi. Hal ini  menyebabkan genangan air dan bahkan banjir,” ujarnya.

Ia berharap kawasan kolam retensi menjadi menfaat bagi masyarakat juga lingkungan asrama Pussenkav.

“Makasih kepada pak wali sudah mewujudkan pembangunan kolam ini di lingkungan asrama Pussenkav. Akan bermanfaat bagi prajurit dan masyarakat yang tinggal disini,”ucapnya.

Ia menambahkan, Pusenkav bagian instansi TNI AD, berada di Kota Bandung ikut mendukung program yang dilaksanakan Pemkot Bandung terutama bidang pembangunan.

“TNI AD hadir di tengah kesulitan masyarakat dan senantiasa menjadi solusi,”katanya.

(Yusuf Mugni)

 

BERITA TERKAIT
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER